Kisaran Gaji Pekerja Tambang untuk Berbagai Posisi

Kisaran Gaji Pekerja Tambang untuk Berbagai Posisi
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 17 January, 2025
Share

Pernahkah kamu bertanya-tanya berapa gaji pekerja tambang batubara Kalimantan? Atau mungkin kamu lebih penasaran tentang gaji pekerja tambang emas di Papua?

Secara umum, industri pertambangan memang menawarkan gaji yang lebih tinggi daripada sektor-sektor lain. Bahkan, gaji pekerja tambang bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta Rupiah per bulan!

Lantas, apa yang membedakan jumlah gaji kerja di tambang? Lalu, berapa gaji kerja pertambangan untuk berbagai posisi? Biar tidak makin penasaran, yuk, simak informasi selengkapnya dalam artikel ini!


⁠Faktor yang Memengaruhi Gaji Pekerja Tambang

Meskipun sama-sama bekerja di sektor pertambangan, jumlah gaji satu karyawan bisa saja berbeda dari gaji pekerja lain. Perbedaan jumlah gaji itu ditentukan oleh berbagai faktor, mulai dari pendidikan, pengalaman kerja, posisi jabatan, dan lain sebagainya. Berikut penjelasannya:

Pendidikan

Jika kamu memiliki latar belakang pendidikan yang relevan dengan sektor tambang, misalnya teknik pertambangan, biasanya kamu akan punya nilai tawar lebih tinggi saat negosiasi gaji.

Lalu, semakin tinggi tingkat pendidikan, akan semakin tinggi pula gaji yang bisa kamu dapatkan.

Pengalaman kerja

Tingkat pengalaman kerja umumnya berbanding lurus dengan gaji. Semakin lama pengalaman kerjamu di sektor pertambangan, akan semakin besar pula peluangmu untuk mendapat gaji tinggi.

Posisi jabatan

Faktor jabatan di sektor tambang tidak hanya menentukan tanggung jawab dan resiko pekerjaan tapi juga memengaruhi besaran gaji.

Posisi seperti insinyur senior atau manajer tambang biasanya mendapatkan gaji lebih tinggi daripada operator atau pekerja lapangan.

Lokasi tambang

Pertambangan di lokasi yang sulit dijangkau umumnya menawarkan gaji lebih tinggi.

Jadi, wajar jika gaji pekerja tambang emas di Papua mungkin berbeda dari gaji pekerja tambang batubara Kalimantan.

Jenis komoditas

Komoditas tambang dengan harga pasar tinggi, seperti nikel atau emas, umumnya mampu memberikan gaji lebih tinggi kepada pekerjanya.

Itulah kenapa gaji pekerja tambang emas dan nikel bisa berbeda dari gaji pekerja tambang batubara.

Perusahaan tambang

Semakin besar skala dan reputasi perusahaan tambang, biasanya akan semakin besar pula gaji yang mereka tawarkan. Selain itu, perusahaan besar juga umumnya memberikan benefit yang lebih baik.


Kisaran ⁠Gaji Pekerja Tambang untuk Berbagai posisi

Seorang pekerja tambang dengan gaji tinggi sedang bekerja di lapangan. (Image by Neneqo Fotografo on Pexels)

Berdasarkan penjelasan di atas, posisi kerja menjadi salah satu faktor utama yang membedakan gaji kerja di tambang. Berikut kisaran besaran gaji untuk berbagai posisi pekerjaan di pertambangan:

1. Posisi entry-level:

- Pekerja lapangan (operator alat berat, teknisi)

Dalam sektor tambang, pekerja lapangan umumnya mengoperasikan dan merawat alat-alat berat, seperti teknisi atau operator bulldozer, ekskavator, dan truk tambang.

Selain mengoperasikan, pekerja di lapangan juga punya tanggung jawab memastikan alat-alat tersebut selalu dalam kondisi baik dan aman untuk digunakan.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Sertifikasi operator alat berat (misalnya SIM B2 atau lisensi terkait)
  • Pemahaman teknis dasar dan keterampilan troubleshooting mesin
  • Fisik kuat untuk adaptasi di lapangan.

Kisaran gaji: Rp5–7 juta per bulan.


⁠- Staf administrasi

Cara kerja admin di perusahaan tambang tidak jauh berbeda dari sektor lain. Staf admin pertambangan juga bertanggung jawab atas tugas-tugas administratif.

Sebagai contohnya seperti mencatat data produksi dan keuangan, membuat laporan, serta mengatur perizinan.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Keterampilan administrasi
  • Keahlian menggunakan aplikasi perkantoran
  • Kemampuan organisasi dan manajemen waktu
  • Pemahaman dasar kebijakan pertambangan.

Kisaran gaji: Rp3,6–8 juta per bulan


⁠2. Posisi supervisor

- Supervisor produksi

Umumnya, tugas supervisor adalah mengawasi kegiatan produksi pertambangan secara keseluruhan. Ia harus memastikan target produksi tercapai, dan mengawasi semua kegiatan agar dengan prosedur keselamatan.

Lalu, jika timbul masalah di lapangan, supervisor jugalah yang harus bertanggung jawab.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Pemahaman mendalam tentang proses produksi tambang
  • Pengetahuan tentang kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
  • Manajemen tim dan kepemimpinan.

Kisaran gaji: Rp20 juta per bulan.


⁠- Supervisor pemeliharaan

Profesi ini bertugas mengawasi kegiatan pemeliharaan alat-alat tambang. Ia harus mengatur jadwal pemeliharaan alat dan mesin, mengawasi perbaikan alat-alat tersebut, dan memastikan peralatan selalu dalam kondisi baik.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Pengetahuan teknis tentang alat dan mesin tambang
  • Kemampuan menyusun laporan pemeliharaan
  • Manajemen tim
  • Pemecahan masalah.

Kisaran gaji: Rp20 juta per bulan berdasarkan Indonesia Salary Guide 2023.


⁠3. Posisi manajemen

- Manajer tambang

Cara kerja di pertambangan sebagai manager mining operations tidak jauh berbeda dari sektor lain.

Manajer tambang bertanggung jawab atas keseluruhan operasional di lokasi pertambangan seperti misalnya pertambangan batubara. Ia juga bertugas menyusun strategi jangka panjang, mengelola anggaran, dan memastikan operasional sesuai dengan regulasi.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Operasional tambang dan manajemen proyek
  • Pemahaman tentang regulasi tambang
  • Analisis data operasional dan keuangan
  • Kepemimpinan.

Kisaran gaji: Rp45–90 juta per bulan.


⁠- Manajer teknik

Seorang manajer teknik bertanggung jawab memimpin tim yang bertugas melaksanakan operasional tambang.

Ia juga bertanggung jawab mengembangkan rencana tambang, memastikan infrastruktur tambang berjalan efektif, serta menerapkan teknologi dalam operasional tambang.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Keahlian teknologi dan software pertambangan
  • Keterampilan teknis dan perencanaan tambang
  • Kemampuan manajerial dan kepemimpinan.

Kisaran gaji: Rp45–90 juta per bulan.


⁠4. Posisi spesialis

- Geologist

Geologist adalah seorang ahli yang mendalami tentang formasi batuan untuk menemukan lokasi dan cadangan mineral.

Sebagai geologist di pertambangan, kamu bertugas melakukan survei geologi, menganalisis sampel batuan, hingga membuat laporan geologi.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Pengetahuan geologi
  • Keahlian software pemetaan
  • Keterampilan analisis dan penelitian.

Kisaran gaji: Rp50 juta per bulan.


⁠- Metallurgist

Metallurgist bekerja mengembangkan proses pengolahan mineral menjadi logam. Ia akan menganalisis sampel bijih untuk menentukan metode ekstraksi yang tepat.

Proses menganalisis sampel bijih tersebut biasanya membutuhkan kolaborasi dengan tim teknik dan produksi.

Skill utama yang dibutuhkan:

  • Pengetahuan tentang proses metalurgi
  • Keterampilan menggunakan peralatan pengolahan mineral
  • Kemampuan analisis dan problem-solving.

Kisaran gaji: Rp55 juta per bulan.


⁠Cara Mendapatkan Pekerjaan di Sektor Tambang

Setelah mengetahui kisaran gajinya, apakah kamu jadi tertarik untuk menjadi pekerja tambang?

Berikut persiapan yang perlu kamu lakukan jika ingin bekerja di sektor tambang:

1. Pendidikan dan latihan

Sektor pertambangan membutuhkan pekerja profesional dengan latar belakang pendidikan yang spesifik. Berikut jenjang pendidikan yang dapat kamu tempuh:

  • SMA/SMK dengan jurusan terkait, seperti Teknik Elektro atau Teknik Mesin
  • D3 jurusan Teknik Elektro, Teknik Mesin, atau Teknik Pertambangan
  • S1 jurusan Teknik Pertambangan, Teknik Industri, Teknik Lingkungan, atau Teknik Metalurgi.

Semakin tinggi tingkat pendidikan, biasanya gaji yang akan kamu dapatkan juga semaking besar.

Untuk meningkatkan peluang mendapat gaji tinggi, kamu perlu membekali diri dengan pelatihan yang relevan. Contohnya seperti kursus K3 dan alat berat, atau pelatihan software pertambangan.

2. Pengalaman kerja

Sama seperti pekerja di industri atau sektor lain, pengalaman kerja juga memengaruhi peluang mendapatkan kerja di sektor tambang. Jadi, kamu wajib membangun pengalaman kerja dengan melakukan magang di perusahaan tambang.

Alternatifnya, kamu juga bisa magang di pekerjaan sektor lain yang masih berhubungan, misalnya konstruksi atau minyak dan gas.

Program magang akan memberimu pengalaman kerja nyata di lapangan. Selain itu, kamu juga punya peluang diangkat sebagati karyawan tetap jika kinerjamu selama magang memuaskan.

3. Networking

Membangun jaringan profesional merupakan cara kerja di pertambangan yang cukup efektif. Melalui koneksi tersebut, kamu bisa mengetahui peluang kerja tersembunyi di sektor tambang.

Berikut beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk networking:

  • Bergabung dengan organisasi seperti Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI)
  • Mengikuti workshop, seminar, atau konferensi industri
  • Mendatangi job fair atau campus hiring
  • Terlibat aktif dalam forum online terkait sektor pertambangan.


Skill yang Dibutuhkan untuk Bekerja di Sektor Tambang

Seorang pekerja tambang sedang memantau alat produksi di lapangan. (Image by Freepik)

Pekerjaan di sektor tambang membutuhkan skill khusus agar setiap tugas berjalan efektif dan efisien. Berikut sejumlah skill teknis dan non-teknis yang penting untuk bekerja di sektor tambang:

Keahlian teknis

  • Pemahaman tentang geologi, mineral, dan proses pertambangan
  • Keterampilan menggunakan peralatan tambang
  • Pengetahuan tentang K3
  • Analisis data dan pengambilan keputusan.

Keahlian non-teknis

  • Kemampuan bekerja dalam tim
  • Komunikasi efektif
  • Kemampuan memecahkan masalah
  • Adaptasi terhadap lingkungan kerja yang keras.


⁠Tantangan Kerja di Sektor Pertambangan

Sektor pertambangan memang menawarkan peluang gaji tinggi. Namun, hal itu sejalan dengan tantangan dan resiko di lapangan. Berikut beberapa tantangan kerja di sektor pertambangan:

Kondisi kerja

  • Jam kerja yang panjang dan tidak tetap.
  • Lingkungan kerja yang keras dan berbahaya.
  • Risiko kecelakaan kerja.

Pekerjaan yang menuntut

  • Tekanan kerja yang tinggi.
  • Persaingan yang ketat.
  • Perkembangan teknologi pertambangan.


⁠Kesimpulan

Gaji pekerja tambang sangat bervariasi karena bergantung pada faktor pendidikan, pengalaman kerja, posisi jabatan, hingga lokasi dan skala perusahaan.

Bahkan, jenis komoditas juga turut memengaruhi gaji di sektor pertambangan. Itulah kenapa—misalnya—gaji pekerja tambang emas bisa berbeda dari gaji pekerja tambang nikel.

Namun, pada umumnya, gaji bulanan di sektor pertambangan berkisar antara Rp5–8 juta untuk entry-level hingga Rp90 juta pada level manajemen.

Jika kamu tertarik berkarier di sektor pertambangan, bekali dirimu dengan bidang pendidikan yang relevan, seperti jurusan Teknik Pertambangan, Teknik Elektro, atau Teknik Industri.

Jangan lupa juga mengasah skill teknis dan non-teknis yang relevan, seperti pengetahuan tentang K3 pertambangan, keterampilan menggunakan peralatan tembang, problem-solving, serta adaptasi terhadap lingkungan kerja yang keras.

Yuk, persiapkan diri kamu untuk menggapai pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK. 

Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dari banyak pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet. Butuh teman diskusi soal karier untuk memperluas networking? Gabung Komunitas Jobstreet, sekarang!

Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat.

Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman saja! Semoga berhasil!


⁠Pertanyaan Seputar Gaji Pekerja Tambang

  1. Apa saja peluang pengembangan karier di sektor pertambangan?
    ⁠Prospek kerja dan pengembangan karier di sektor pertambangan cukup menarik.
    ⁠Secara vertikal, kamu bisa menjalani jenjang karier sebagai pekerja lapangan - spesialis teknik - supervisor - manajer. ⁠Selain itu, kamu juga dapat berpindah bidang keahlian. Contohnya dari operasional ke manajemen, teknik ke lingkungan, atau teknik ke komersial.
  2. Apa saja peluang karier setelah menjadi pekerja tambang?
    ⁠Setelah menjadi pekerja tambang, kamu berkesempatan untuk naik jabatan. Misalnya dari pekerja lapangan menjadi supervisor, manajer produksi, hingga manajer tambang.
    ⁠Di samping itu, kamu juga bisa menjadi spesialisasi di bidang tertentu. Contohnya sebagai ahli metalurgi, geologi, atau K3 pertambangan.
  3. Bagaimana cara mengatasi rasa takut bekerja di tambang?
    Lakukan beberapa cara berikut untuk mengatasi rasa takut bekerja di tambang:
    ⁠- Identifikasi sumber ketakutanmu.
    ⁠- Cari informasi tentang risiko kerja di tambang.
    ⁠- Diskusi dengan orang yang berpengalaman.
    ⁠- Ikuti pelatihan K3 pertambangan.
    ⁠- Jaga kondisi fisik dan mental.
  4. Apa saja peluang kerja di bidang tambang selain menjadi pekerja lapangan?
    ⁠Selain menjadi pekerja lapangan, berikut beberapa peluang kerja lain di bidang tambang:
    ⁠- Geologist
    ⁠- Metallurgist
    ⁠- Manajer tambang
    ⁠- Manajer ahli keuangan proyek
    ⁠- Konsultan pertambangan
    ⁠- Public relations perusahaan tambang.

More from this category: Tren gaji & profesi

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Jelajahi topik terkait

Pilih bidang minat untuk menelusuri karier terkait.

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Dengan memberikan informasi pribadi Anda, Anda menyetujui Pemberitahuan Pengumpulan dan Kebijakan Privasi. Jika Anda berusia di bawah 21 tahun, Anda memiliki izin dari orang tua agar Jobstreet dan afiliasinya memproses data pribadi Anda. Anda dapat berhenti berlangganan kapan saja.