Ketahui Hal ini sebelum Memulai Pekerjaan Business Consultant!

Pekerjaan Business Consultant diperlukan oleh perusahaan-perusahaan untuk mengembangkan bisnis yang mereka bangun. Dengan melakukan konsultasi ke konsultan bisnis, bukan berarti para pemilik perusahaan tidak mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi, tapi pendapat dari Business Consultant memberikan pandangan yang lebih objektif–yang mungkin terlewat oleh pemilik perusahaan. Oleh sebab itu, posisi Business Consultant memiliki peran yang penting untuk perkembangan bisnis. Namun, apa itu konsultan bisnis itu dan apa cara yang harus ditempuh jika tertarik menjadi seorang Business Consultant? Simak selengkapnya di artikel berikut ini.

Apa itu Business Consultant?

Seorang business Consultant menyediakan jasa konsultasi terkait bisnis untuk perusahaan maupun perorangan. Para Business Consultant memiliki pengetahuan mendalam mengenai bisnis klien mereka sehingga dapat memberikan pandangan tentang permasalahan, serta cara memperbaikinya. Misalnya, konsultan bisnis diperlukan untuk membantu perusahaan meningkatkan kinerja penjualan. Atau membantu perusahaan dalam mengembangkan sistemnya agar produktivitas dapat meningkat secara maksimal, mulai dari mengidentifikasi, hingga mengevaluasi strategi perekrutan dan masalah lain terkait manajemen bisnis. Hal tersebut menyebabkan Business Consultant menjadi aset yang berharga dalam mengembangkan bisnis dan memecahkan masalah yang dihadapi perusahaan.

Seorang Business Consultant menggunakan keterampilan mereka untuk memecahkan masalah yang kompleks dan meningkatkan operasi untuk bisnis dari berbagai sisi dengan memberi saran kepada pemilik perusahaan serta tim eksekutifnya. Dalam menjalankan tugasnya, mereka juga bertanggung jawab untuk mengidentifikasi area model bisnis yang dapat dioptimalkan. Selain itu, seorang konsultan bisnis juga memiliki tanggung jawab dalam menyusun strategi untuk merealisasikan pengoptimalan bisnis tersebut.

Tugas Business Consultant

Setelah mengetahui pengertian dari Business Consultant, agar lebih jelas, kamu perlu mengetahui penjelasan mengenai lingkup kerja serta latar belakang pendidikan yang perlu dimiliki seorang Business Consultant. Berikut ini beberapa tugas dan tanggung jawab sebagai Business Consultant.

1. Manajemen bisnis perusahaan

Business Consultant yang disewa perusahaan akan membuat rencana, mengatur, dan mengelola proyek bisnis klien berdasarkan kebutuhan mereka. Beberapa contoh proyek yang dikerjakan meliputi perekrutan, pembayaran gaji karyawan perusahaan, produksi, pembuatan anggaran, rencana marketing campaign, dan lainnya.

      2. Berkomunikasi dengan klien

Selain kegiatan yang berkaitan dengan manajemen bisnis, seorang konsultan bisnis juga perlu menjaga komunikasi yang baik dengan klien agar hasil yang dicapai sesuai dengan permintaan klien. Di sinilah kemampuan berkomunikasi yang baik diperlukan untuk menghindari miskomunikasi dalam prosesnya.

      3. Melakukan riset yang berhubungan dengan bisnis

Sebelum terjun, pengetahuan mengenai medan perang diperlukan untuk mempersiapkan segala kemungkinan, begitu pula dengan menjadi seorang konsultan untuk sebuah bisnis. Seorang Business Consultant harus melakukan riset mengenai bisnis yang akan ditangani agar dapat memberikan masukan yang tepat sasaran dan relevan bagi perkembangan bisnis tersebut.

      4. Menganalisa bisnis

Konsultan bisnis juga perlu melakukan analisa terhadap bisnis klien. Dari sini, seorang konsultan bisa mengidentifikasi jika terdapat permasalahan, menentukan cara menanggulanginya, dan melihat area yang bisa dioptimalkan nantinya.

      5. Membuat laporan terkait bisnis

Salah satu bagian proses terakhir yang juga penting adalah membuat laporan mengenai bisnis klien adalah hal yang harus dilakukan agar klien dapat melihat temuan dari konsultan bisnis, serta hal yang disarankan untuk memajukan bisnis klien.

Jenjang Karir Business Consultant

Pekerjaan Business Consultant merupakan karir profesional yang tidak memiliki jenjang karir khusus. Kamu dapat menjadi konsultan independen atau bekerja dengan bergabung di salah satu perusahaan konsultan. Ketika kamu bekerja dengan perusahaan konsultan, kemungkinan akan ada jenjang karir yang perlu kamu jalani. Secara umum jenjang karir seorang Business Consultant adalah sebagai berikut.

• Junior Business Consultant

Business Consultant Junior adalah konsultan bisnis pemula yang diberikan proyek kecil perusahaan dan menangani klien dengan pendampingan konsultan senior.

• Senior Business Consultant

Business Consultant Senior adalah konsultan bisnis senior yang sudah menangani klien-klien perusahaan yang lebih besar secara langsung, serta menjadi pendamping untuk konsultan junior.

• Business Consultant Supervisor 

Supervisor biasanya menangani klien-klien khusus, mengatur kinerja keseluruhan tim konsultan, mendampingi konsultan senior jika diperlukan.

Seorang Business Consultant memiliki pendapatan rata-rata 7 - 15 juta per bulan, tergantung dengan pengalaman dan tingkat kemampuanmu. Tentunya seorang Business Consultant independent bisa jadi memiliki pendapatan atau rate dengan yang bekerja di firma konsultan.

Jenis Business Consultant berdasarkan Struktur 

Pada struktur perusahaan terdapat Business Consultant internal dan eksternal, namun apa perbedaan keduanya? Berikut penjelasannya. 

Internal Business Consultant

Konsultan bisnis internal merupakan konsultan profesional yang sudah dipekerjakan oleh perusahaan langsung. Biasanya konsultan bisnis internal bekerja di departemen Human Resources. Beberapa perusahaan terkadang menempati konsultan bisnis di departemen yang berhubungan dengan relasi karyawan untuk mengetahui bagaimana sistem operasional perusahaan. Internal Business Consultant nantinya dapat melaporkan hasil temuan, pendapat, dan laporan secara langsung ke pemimpin eksekutif perusahaan terkait dengan strategi perencanaan untuk mengembangkan bisnis perusahaan.

External Business Consultant

Konsultan bisnis eksternal adalah konsultan profesional yang tidak bekerja secara langsung di dalam perusahaan. Perusahaan mempekerjakan konsultan bisnis eksternal dari firma konsultan untuk meminta pendapat terkait dengan strategi perencanaan bisnis. Secara pekerjaan, External Business Consultant melakukan hal yang juga dilakukan Internal Business Consultant, namun perbedaannya adalah sistem yang dipilih perusahaan untuk mempekerjakan seorang Business Consultant.

Skills yang Dibutuhkan Business Consultant

Kalau kamu tertarik untuk menjadi Business Consultant, berikut beberapa keterampilan yang perlu kamu miliki agar bisa menjalankan tugasnya dengan baik.

1.  Leadership dan Komunikasi yang baik

Seorang Business Consultant penting untuk memiliki skill kepemimpinan dan komunikasi yang baik. Hal ini karena sebagai konsultan akan banyak berkolaborasi dengan orang lain sambil tetap memegang prinsip dalam menjalankan tanggung jawabnya. Tanpa kemampuan komunikasi serta kepemimpinan akan sulit untuk menjawab dengan jelas, tegas, dan mampu meyakinkan klien dengan argumennya.

1. Analisis Data

Kemampuan analisis data diperlukan seorang konsultan bisnis agar dapat lebih mudah dalam memperoleh insights tentang variabel bisnis menggunakan kemampuan analisis data dan statistik. Selain itu juga bisa berkontribusi dengan menemukan metode analisis data dan analisis material baru untuk klien.

1.  Project Management

Skill ini digunakan oleh para Business Consultant untuk mengembangkan dan mengelola proyek untuk klien. Dengan kemampuan project management kamu akan lebih mudah memahami flow bisnis dari awal hingga akhir serta dapat memberikan pandangan yang lebih luas untuk bisnis klien.

1. Pengetahuan tentang Business Operational

Pengetahuan mengenai operasional bisnis perlu dimiliki seorang konsultan bisnis akan mempermudah kerja ke depannya karena akan lebih mudah mempelajari bagaimana suatu bisnis beroperasi. Selain itu, kamu juga perlu mengerti soal hukum bisnis terkait hak paten, perizinan usaha, dan lain-lain yang menunjang pengembangan bisnis klien kedepannya.

1.  Customer Service

Dengan skill ini, kamu dapat menawarkan layanan konsultasi kepada pelanggan maupun calon pelanggan dengan baik. Kamu juga harus mampu memberikan jawaban yang efektif, problem solving, serta memberikan layanan terbaik. Selain itu kamu juga dapat membangun hubungan yang lebih baik dengan klien. Dengan begitu, kamu memiliki peluang untuk membuat pelanggan kembali menggunakan jasa kamu serta merekomendasikan kamu kepada rekan kerjanya.

Sertifikasi Profesional untuk Business Consultant

Selain memiliki kemampuan yang sudah disebutkan sebelumnya, untuk menambah peluang menjadi seorang Business Consultant adalah dengan mengambil sertifikasi.

Beberapa contoh sertifikasi untuk Business Consultant yang dapat kamu coba:

• Project Management Professional Certification (diselenggarakan oleh Project Management Institute)
• Certified Business Consultant (diselenggarakan oleh Institute of Certified Business Consultants)
• Certified Financial Consultant (diselenggarakan oleh Institute of Financial Consultants)

Jadi Business Consultant lewat Jobstreet!

Itulah informasi mengenai Business Consultant dan hal-hal yang perlu dimiliki untuk menjadi seorang konsultan bisnis profesional. Sekarang, kamu jadi tahu lebih jelas tentang pekerjaan dan jenjang karir seorang Business Consultant.

Nah, ini waktunya untuk mulai cek dan melamar pekerjaan impian kamu sebagai Business Consultant di Jobstreet! Jangan lupa untuk perbarui profil Jobstreet kamu dengan skill terbaru agar perekrut dapat melihat profil kamu yang ter-update. Jika kamu belum memiliki akun, kamu bisa mendaftar terlebih dahulu dan melengkapi profil Jobstreet kamu. 

Temukan tips seputar cara melamar kerja, jenjang karir, dan informasi dunia kerja lainnya untuk pengembangan karir kamu di laman Tips Karir kami. Untuk pengalaman yang lebih mudah download aplikasi Jobstreet di Google Play Store dan Apple App Store sekarang!

Di Jobstreet kami selalu berupaya mengantarkan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Sebagai Partner karir, kami berkomitmen membantu pencari kerja menemukan passion dan tujuan dalam setiap langkah karir. Sebagai Partner Talent nomor 1 di Asia, kami menghubungkan perusahaan dengan kandidat tepat yang dapat memberikan dampak positif dan berkualitas kepada perusahaan.

Temukan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Kunjungi Jobstreet hari ini.

Tentang SEEK Asia

SEEK Asia, gabungan dari dua merek ternama Jobstreet and Jobsdb, adalah portal lowongan pekerjaan terkemuka dan destinasi pilihan untuk pencari dan pemberi kerja di Asia. Kehadiran SEEK Asia menjangkau 7 negara yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina dan Vietnam. SEEK Asia adalah bagian dari SEEK Limited Company terdaftar di Bursa Efek Australia, portal lowongan pekerjaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar. SEEK Asia dikunjungi lebih dari 400 juta kali dalam setahun.

Tentang SEEK Limited

SEEK adalah grup perusahaan yang beragam, dengan portofolio yang kuat  yang mencakup usaha lowongan pekerjaan daring , pendidikan, komersial dan relawan. SEEK hadir secara global (termasuk di Australia, Selandia Baru, Cina, Hong Kong, Asia Tenggara, Brazil dan Meksiko), yang menjangkau lebih dari 2,9 miliar orang dan sekitar 27 persen PDB global. SEEK memberikan kontribusi positif kepada orang-orang dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Bursa Efek Australia, yang menempatkannya sebagai 100 perusahaan teratas dan telah diperingkat sebagai 20 Perusahaan Paling Inovatif oleh Forbes.