Memasukkan pengalaman organisasi di CV adalah salah satu cara efektif untuk membuat lamaran kamu menonojol dibandingkan kandidat lain.
Dengan menulis pengalaman organisasi, kamu bisa menunjukkan skill kepemimpinan, keterampilan interpersonal, dan komitmen terhadap kegiatan di luar akademis. Hal tentunya sangat berguna, terutama bagi kamu fresh graduate yang minim pengalaman kerja.
Lantas, bagaimana menyusun pengalaman organisasi di CV secara efektif? Dalam artikel ini, kamu bisa melihat contoh pengalaman organisasi di CV dan tips menyusunnya. Yuk, baca sampai tuntas!
Pengalaman organisasi adalah semua aktivitas dan keterlibatan yang kamu lakukan dalam sebuah organisasi, baik itu formal maupun informal. Pengalaman ini mencakup peran dan tanggung jawab, serta pencapaian yang kamu raih.
Karena organisasi memiliki struktur dan deskripsi tugas spesifik untuk anggotanya, pengalaman berorganisasi bisa memperkuat latar belakangmu sebagai pencari kerja.
Ketika HRD melihat pengalaman keterlibatan kamu dalam organisasi, artinya kamu memiliki kemampuan yang bisa bermanfaat dalam dunia kerja.
Poin penting dari pengalaman organisasi adalah peningkatan soft skill. Beberapa soft skill yang bisa kamu pelajari dalam organisasi adalah pemahaman terkait peran dan tugas, problem solving, kerja sama, komunikasi, manajemen waktu, hingga interaksi dengan banyak orang.
Nah, berbagai soft skill itu tentunya sangat berguna atau dibutuhkan di dunia kerja. Adapun definisi “organisasi” di sini bisa bervariasi, mulai dari organisasi dalam badan sekolah seperti Himpunan Mahasiswa, organisasi ekstrakurikuler, hingga organisasi nonprofit dan komunitas.
Menulis pengalaman organisasi di CV adalah salah satu cara efektif untuk meningkatkan daya tarik lamaran kerjamu. Ada beberapa alasan mengapa pengalaman organisasi sangat penting untuk dicantumkan dalam CV, yaitu:
Dengan menunjukkan bahwa kamu memiliki pengalaman di luar ruang kelas, CV-mu akan terlihat lebih menarik. Informasi pengalaman organisasi itu menjadi gambaran kalau kamu memiliki keterampilan yang beragam dan mampu berinteraksi dengan banyak orang.
Pengalaman organisasi dapat menjadi nilai tambah yang signifikan, membedakanmu dari pelamar lainnya. Hal ini dapat berguna untuk fresh graduate yang belum memiliki pengalaman kerja formal.
Keterlibatan dalam organisasi menuntutmu untuk berinteraksi dengan anggota lain dalam menyelesaikan tugas dan mencapai tujuan bersama. Hal itu menunjukkan bahwa kamu memiliki soft skills yang diperlukan dalam dunia kerja.
Soft skills tersebut meliputi keterampilan berkolaborasi, komunikasi publik, pemecahan masalah, dan berpikir strategis. Berbagai skill itu sangat dihargai oleh perusahaan karena bisa membantu kamu berkontribusi di lingkungan kerja yang positif dan produktif.
Organisasi sering kali memberikan kesempatan untuk mengembangkan kemampuan kepemimpinan. Jika pernah menduduki posisi tertentu, kamu bisa membuktikan inisiatif dan dedikasimu yang dapat diterapkan di tempat kerja.
Tugas-tugas yang diemban selama berorganisasi dapat mencerminkan kemampuanmu untuk memotivasi orang lain. Selain itu, ini juga membuktikan bahwa kamu pernah memecahkan masalah dan bisa berkomunikasi secara efektif.
Pengalaman organisasi mencerminkan kepribadian yang membedakanmu dari pelamar tanpa pengalaman serupa. Hal itu dibutuhkan saat kamu melamar ke perusahaan yang membutuhkan karyawan dengan kualitas tertentu, selain keahlian teknis.
Dari pengalaman ini, HRD dapat menilai apakah kamu adalah orang yang bertanggung jawab, berdedikasi, dan mampu bekerja sama dengan baik atau tidak.
Pengalaman organisasi menjadi bukti bahwa kamu telah berkontribusi dalam kegiatan di luar akademis. Bagi fresh graduates atau yang langsung mencari pekerjaan setelah lulus dari SMA/SMK, pengalaman ini memberikan nilai tambah dibandingkan pelamar lain yang tidak memilikinya.
Melalui kegiatan organisasi, kamu juga bisa memperoleh berbagai keahlian yang relevan, seperti penguasaan software tertentu, teknik negosiasi, pembuatan proposal, dan kemampuan presentasi.
Sudah siap membuat CV kamu lebih berbobot? Berikut adalah 13 contoh pengalaman organisasi yang bisa kamu jadikan referensi untuk CV:
Pengalaman ini cocok untuk CV lamaran kerja lulusan SMA/SMK dengan bidang terkait keuangan. Dalam contoh ini, berbagai tanggung jawab posisi bendahara dideskripsikan secara detail dan profesional.
Bendahara OSIS SMA Negeri 13 Tanggung jawab:
|
Pengalaman sebagai ketua klub bisa menunjukkan kemampuanmu dalam hal kepemimpinan dan manajemen. Untuk contoh kedua ini, kita menggunakan studi kasus klub olahraga yang menuntut anggotanya untuk berkomunikasi dengan banyak orang di lingkungan kompetitif.
Hal ini akan menunjukkan kualitasmu sebagai sosok yang sudah terbiasa dengan lingkungan serupa. Berikut contohnya:
Ketua Klub Basket SMA 10 Tanggung jawab:
|
Bagaimana cara menulis pengalaman organisasi di CV lamaran jika memegang dua posisi dalam organisasi? Jangan ragu untuk menulis informasi itu untuk memberi kesan bahwa kamu adalah orang yang bertanggung jawab. Berikut contoh penulisannya:
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas XYZ1. Wakil Ketua BEM Tanggung jawab:
2. Ketua Seksi Acara Tanggung jawab:
|
Pengalaman di klub bahasa asing bisa menjadi nilai tambah untuk lowongan terkait bahasa, seperti di industri penerbitan atau edukasi.
Selain kemampuan bahasa, terdapat nilai plus dari kualitasmu sebagai anggota organisasi. Dalam contoh ini, terdapat keterangan pencapaian tambahan berupa sertifikasi bahasa asing.
Ketua Klub Bahasa Jerman Universitas C Tugas dan tanggung jawab:
Pencapaian:
|
Untuk kamu yang ingin melamar pekerjaan sebagai jurnalis dan pernah bergabung dalam organisasi jurnalistik, cobalah mencantumkan pengalaman tersebut. Dalam contoh pengalaman organisasi di CV ini, kamu mencantumkan 2 pengalaman selama SMA dan kuliah.
Jurnalis Pers Mahasiswa Universitas ABC Tanggung jawab:
Prestasi:
Anggota Klub Mading SMA 1 Tanggung jawab:
|
Pengalaman menjadi guru sukarela memberi nilai tambah di banyak jenis CV lamaran kerja. Apalagi, kalau pengalaman ini menghadirkan tantangan tersendiri seperti mengajar di daerah pedesaan. Berikut contoh penulisannya:
Guru Sukarela di Komunitas Indonesia Pintar Tugas dan tanggung jawab:
|
Inilah contoh pengalaman organisasi di CV jika kamu berminat pada bidang kerja sekretaris.
Kamu bisa menekankan berbagai aspek kerja sekretariat terutama terkait menjalin koneksi, mengelola komunikasi internal, hingga mengatur dokumen. Berbagai aspek itu merupakan keahlian yang sangat dibutuhkan di tempat kerja, lho.
Sekretaris Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas C Tugas dan tanggung jawab:
Sekretaris OSIS SMA 7 Tugas dan tanggung jawab:
|
Pengalaman organisasi juga bisa kamu dapat dari keanggotaan di klub hobi khusus seperti fotografi. Pengalaman seperti ini cocok untuk kamu yang ingin melamar kerja sebagai fotografer atau karyawan media.
Pengurus Klub Fotografi Matahari Tanggung jawab:
Prestasi:
|
Pengalaman di klub sains bisa menjadi bekal untuk melamar pekerjaan di berbagai sektor. Berikut contoh penulisannya:
Anggota Klub Robotik Universitas Teknologi T - Tugas:
- Prestasi:
- Tugas:
- Prestasi:
|
Pengalaman organisasi di bidang pembinaan masyarakat bisa membantu kamu menunjukan wawasan terkait isu-isu publik. Selain itu, kamu juga bisa menunjukan kemampuan komunikasi publik dan kemampuan interpersonal. Berikut contoh penulisannya:
Pengajar Teknologi di Organisasi Pembinaan Masyarakat Universitas T Tugas dan tanggung jawab:
|
Pengalaman bergabung dengan Karang Taruna juga bisa kamu masukkan ke dalam CV untuk memperkuat lamaran. Pasalnya, pengalaman tersebut bisa menunjukkan berbagai kualitas seperti komunikasi publik, hubungan dengan masyarakat, dan kemampuan berkolaborasi.
Wakil Ketua Karang Taruna RT 5 Kecamatan N Tugas dan tanggung jawab:
|
Pengalaman organisasi terkait aktivitas kuliner atau tata boga bisa menjadi bekal untuk melamar pekerjaan di restoran, hotel, kapal pesiar, dan aneka tempat lain yang membutuhkan kemampuan mengolah makanan.
Contoh berikut ini menunjukkan pengalaman yang diperoleh saat kuliah dan setelah lulus. Kamu juga bisa menambahkan prestasi yang diperoleh selama menjadi anggota klub tersebut untuk membuktikan kemampuan dan wawasanmu.
Instruktur Paruh Waktu Klub L’ Mange Tugas:
- Tugas:
- Prestasi:
|
Klub atau kegiatan multimedia bisa menjadi batu lonjakan untuk memulai karier di industri kreatif, seperti film, dokumenter, dan media online. Berikut contoh penulisannya:
Anggota Klub Multimedia Universitas BN Tugas:
|
Setelah melihat contoh di atas, terapkan strategi berikut agar penulisan pengalaman organisasi kamu lebih menarik dan profesional:
Mulailah dengan mencantumkan informasi dasar yang jelas. Sebutkan nama organisasi, jabatan yang kamu pegang, serta durasi masa jabatan. Penulisan yang jelas membantu HRD memahami konteks pengalamanmu dan menilai relevansinya dengan posisi yang dilamar. Berikut contoh penulisannya:
Ketua BEM Universitas XYZ
Januari 2022 - Desember 2023
Deskripsikan tanggung jawabmu dengan menggunakan format bullet points untuk meningkatkan keterbacaan. Selain itu, usahakan menggunakan kata kerja aktif yang kuat untuk menunjukkan tindakanmu.
Jika ada pencapaian yang signifikan, seperti penghargaan atau prestasi, cantumkan di bagian terpisah. Berikut contoh penulisannya:
Jangan lupa untuk menyertakan kata kunci yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Selain menunjukkan pemahamanmu tentang industri, hal ini juga membantu CV-mu lebih mudah ditemukan oleh ATS (Applicant Tracking System).
Misalnya, jika kamu melamar di bidang pemasaran, gunakan istilah seperti “strategi pemasaran” atau “analisis pasar”.
Menambahkan elemen data dan angka membuat pengalamanmu terasa lebih konkret. Misalnya, jika kamu bertanggung jawab untuk memimpin rapat, cantumkan informasi yang menunjukkan skala kegiatan tersebut. Berikut contoh penulisannya:
“Memimpin rapat internal bulanan bersama 30+ anggota BEM untuk merumuskan kebijakan dan program kerja.”
Pastikan setiap deskripsi pengalamanmu singkat dan langsung ke poin, ya. Hindari penggunaan kata-kata yang berlebihan dan pastikan memakai bahasa deskriptif yang jelas dan profesional.
Biarkan pencapaian dan pengalamanmu yang berbicara tanpa perlu menghiasinya dengan bahasa yang berlebihan.
Pengalaman organisasi dapat menjadi nilai tambah yang signifikan di CV kamu. Namun, agar pengalaman tersebut terlihat lebih menarik dan dapat mendukung lamaran kerja, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan, yakni:
Pastikan pengalaman organisasi yang kamu cantumkan relevan dengan posisi yang kamu lamar. Jika kamu melamar kerja sebagai staf akuntansi, pengalaman sebagai bendahara di suatu organisasi bisa sangat mendukung lamaranmu.
Hal tersebut menunjukkan bahwa kamu memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk posisi tersebut. Adapun jika kamu melamar sebagai penerjemah, pengalaman di klub bahasa asing akan menjadi nilai tambah yang kuat.
Bagaimana jika pengalaman organisasimu semuanya berbeda dari pekerjaan incaran? Jika begitu, cobalah untuk menemukan aspek dari pengalaman tersebut yang bisa memperkuat lamaranmu.
Misalnya, jika kamu aktif di klub multimedia dan ingin melamar di departemen pemasaran, fokus pada keterampilan yang diperoleh, seperti pembuatan konten atau strategi kampanye, yang bisa diterapkan di posisi tersebut.
Selain keterampilan teknis, pengalaman organisasi sering kali mengembangkan soft skills yang sulit diukur namun sangat berharga dalam dunia kerja. Jadi, jangan ragu menyebutkan dampak positif kontribusi kamu dalam organisasi.
Sebagai contoh, jika kamu pernah mengajar di komunitas lokal, tonjolkan keterampilan komunikasi dan kolaborasi yang kamu asah dalam proses tersebut. Cara ini menunjukkan bahwa kamu mampu berinteraksi dengan berbagai pihak dan bisa membangun jaringan yang bermanfaat.
Pastikan untuk menyajikan informasi tentang pengalaman organisasi dengan format yang mudah dibaca. Gunakan bullet points untuk mendeskripsikan tanggung jawab dan pencapaian secara singkat dan jelas. Dengan cara ini, HRD dapat melihat dengan cepat kontribusi dan keahlian yang kamu tawarkan.
Menulis pengalaman organisasi di CV adalah salah satu cara untuk meningkatkan kualitas lamaran kerja. Pasalnya, pengalaman organisasi merekam daftar pengalaman dan aktivitas selama kamu terlibat dalam sebuah organisasi.
Jadi, pastikan kamu menyusun pengalaman organisasi dengan jelas dan menonjolkan pencapaian yang relevan untuk pekerjaan yang kamu lamar. Dengan begitu, kamu bisa memperkuat CV dan meningkatkan peluang lolos seleksi.
Yuk, persiapkan diri kamu untuk menggapai pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK.
Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dari banyak pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet. Butuh teman diskusi soal karier untuk memperluas networking? Gabung Komunitas Jobstreet, sekarang!
Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat.
Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman
saja! Semoga berhasil!