Cara Menulis Pengalaman Magang di CV, Lengkap dengan Contohnya

Cara Menulis Pengalaman Magang di CV, Lengkap dengan Contohnya
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 03 January, 2025
Share

Pengalaman magang adalah salah satu informasi yang bisa memperkuat CV lamaran kerja, terutama untuk kamu yang masih fresh graduate.

Dengan menulis pengalaman magang di CV, kamu sudah menunjukkan bahwa kamu pernah merasakan situasi kerja profesional.

Hal itu tentunya menjadi nilai tambah di mata HRD dan memperbesar peluang kamu untuk lolos administrasi atau screening berkas.

Lantas, bagaimana cara menulis pengalaman magang di CV agar dilirik HRD? Yuk, pelajari caranya dengan membaca artikel ini.


⁠Mengapa Menulis Pengalaman Magang di CV Itu Penting?

Melalui magang, kamu punya kesempatan menerapkan teori yang dipelajari di bangku kuliah ke dalam dunia kerja nyata.

Tunjukkan hal tersebut di dalam CV dengan mencantumkan tugas-tugas spesifik yang telah kamu lakukan. Contohnya seperti menganalisis data, menulis artikel SEO, berinteraksi dengan klien, atau membuat laporan.

Tak hanya itu, dengan mencantumkan pengalaman magang, kamu secara tidak langsung menunjukkan dedikasi untuk mengembangkan keahlian dan karier.

Di sisi lain, lingkungan kerja tentunya sangat berbeda dengan kuliah atau sekolah. Jadi, pengalaman magang juga menjadi bukti bahwa kamu punya kemampuan adaptasi dan keinginan untuk belajar hal baru.

Lebih dari itu, menulis pengalaman kerja magang di CV juga punya fungsi lain. Apa saja?


⁠Peran Pengalaman Magang di CV

Dengan mencantumkan pengalaman magang di CV, kamu bisa meningkatkan nilai jual profil sebagai kandidat karyawan.

Selain itu, pengalaman magang juga bisa memperluas jaringan profesional serta menunjukkan dedikasi. Bagaimana, sih, maksudnya? Yuk, kita bahas satu per satu!

1. Meningkatkan nilai jual profil

Pengalaman magang adalah bukti bahwa kamu pernah merasakan situasi kerja secara profesional.

Artinya, kamu punya keterampilan praktis dalam bekerja selain pengetahuan teori dari bangku kuliah atau sekolah.

Hal itu tentu bisa mengurangi keraguan rekruter terhadap kemampuanmu, terutama kalau kamu adalah fresh graduate yang minim pengalaman.

Lalu, dengan mencantumkan tugas-tugas spesifik yang kamu kerjakan selama magang, kamu bisa menonjolkan minat dan keahlian yang relevan dengan bidang pekerjaan tertentu.

2. Memperluas jaringan profesional

Selama magang, kamu punya kesempatan untuk berinteraksi dengan berbagai pihak profesional di bidang yang kamu minati.

Interaksi dengan berbagai pihak profesional itu pada akhirnya bisa membantumu memperluas jaringan profesional, baik untuk mencari pekerjaan baru atau membuka peluang kolaborasi.

Di samping itu, kamu juga bisa mendapat rekomendasi dari mentor atasan selama magang.

Rekomendasi itu nantinya bisa menjadi bukti validasi terhadap kinerja dan kemampuanmu. Hal itu tentunya akan sangat membantu dalam proses job hunting meskipun kamu fresh graduate.

3. Menunjukkan komitmen dan dedikasi

Inisiatif untuk magang menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang proaktif. Kamu punya keinginan serta dedikasi untuk terus belajar dan berkembang.

Selama magang, kamu pasti akan diminta menyelesaikan berbagai tugas. Nah, hal itu menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang bertanggung jawab dan bisa diandalkan di dunia kerja.


⁠Persiapan Sebelum Menulis Pengalaman Magang di CV

Ilustrasi contoh penulisan pengalaman magang di CV. (Image by rawpixel on Freepik)

Sekarang kamu sudah tahu, kan, kenapa informasi pengalaman kerja magang di CV itu penting? Jadi, jangan ragu untuk mencantumkannya dalam CV-mu!

Agar penulisan CV bisa jelas dan terstruktur, kamu wajib mengumpulkan semua informasi penting terkait pengalaman magangmu.

Salah satu dokumen yang harus kamu siapkan adalah surat keterangan magang dari perusahaan. Dokumen tersebut adalah bukti resmi yang menunjukkan bahwa kamu telah menjalani program magang.

Setelah itu, kumpulkan deskripsi tugas yang kamu dapatkan selama magang.

Kumpulkan juga data-data yang menunjukkan hasil kerjamu. Misalnya kalau kamu magang sebagai social media officer, siapkan data engagement media sosial.

Gunakan seluruh informasi tersebut untuk menyusun poin-poin penting terkait memiliki pengalaman kerja magang. Berbagai poin itu nantinya akan mempermudah kamu untuk menulis pengalaman magang di CV.


⁠Cara Menulis Pengalaman Magang di CV

Pada dasarnya, penulisan pengalaman kerja di CV sebagai fresh graduate sama dengan penulisan informasi pengalaman kerja.

Berikut adalah cara menulis pengalaman magang di CV:

1. Menulis posisi dan nama perusahaan

Pertama, tulis posisi yang kamu jabat selama magang. Lengkapi juga dengan nama lengkap perusahaan yang menjadi tempatmu menjalankan internship.

Berikut adalah contoh penulisannya:

  • Intern Social Media Content Creator, PT Nusa ABC
  • Intern Junior Account Executive, PT Konten XYZ

2. Menjelaskan tugas dan tanggung jawab

Kalau melihat contoh pengalaman magang di CV, mayoritas di antaranya mencantumkan tugas dan tanggung jawab sesuai posisi kerja.

Jadi, kamu harus menulis berbagai tugas spesifik yang relevan dengan posisi yang kamu lamar di perusahaan.

Dalam menuliskan tugas-tugas tersebut, sebaiknya gunakan kata kerja aktif seperti: “Membuat konten Instagram” atau “Melakukan riset audiens”.

Lalu, buatlah dalam format bullet points agar rekruter lebih mudah membaca CV dan memahami informasi tersebut.

3. Menyebutkan pencapaian dan hasil kerja

Kalau memungkinkan, tuliskan pencapaianmu selama magang dalam bentuk angka. Contohnya seperti: “Meningkatkan engagement media sosial PT XYZ sebesar 30% dalam dua bulan.”

Kemudian, tunjukkan bagaimana pencapaian tersebut bisa berkontribusi dalam mencapai tujuan perusahaan.

Untuk menonjolkan pencapaian kerja secara kuat dalam CV, gunakan kata-kata positif seperti “meningkatkan”, “menaikkan”, atau “berhasil”.

4. Menyertakan durasi magang

Jangan lupa sertakan durasi magang pada CV-mu. Tuliskan durasi pengalaman magangmu dalam format bulan dan tahun.

Pastikan penulisan formatnya konsisten dengan bagian lain dari CV. Sebagai contoh, kamu bisa menuliskan durasi magang seperti ini: Oktober 2023–April 2024.

5. Menggunakan bahasa yang jelas dan singkat

Terakhir, pastikan kamu menulis pengalaman kerja di CV dengan bahasa yang jelas dan singkat. Hindari kalimat berbelit dan gunakan kalimat bahasa Indonesia atau bahasa Inggris sederhana yang mudah dipahami.

Lalu, cukup tuliskan informasi penting dan relevan dengan posisi kerja yang kamu lamar.


⁠Contoh Pengalaman Magang di CV

Seorang pelamar kerja sedang menulis pengalaman magang di CV. (Image by rawpixel on Freepik)

Kini, kamu sudah memahami cara menulis pengalaman magang yang baik pada CV. Supaya lebih jelas, berikut beberapa contoh pengalaman magang di CV yang dapat kamu jadikan referensi:

Contoh untuk magang di bidang teknologi

Junior Web Developer (Intern) | PT Digital ABC
Juli 2023–Desember 2023

  • Mengembangkan dan memelihara website perusahaan menggunakan JavaScript, CSS, dan HTML.
  • Membuat tampilan website yang user-friendly dan responsif untuk berbagai perangkat.
  • Berkolaborasi dengan tim desainer dan developer untuk menyelesaikan proyek tepat waktu.
  • Berhasil meningkatkan kecepatan loading website perusahaan sebesar 35%.
  • Berkomunikasi secara efektif dengan stakeholder dan klien.Contoh untuk magang di bidang marketing.

Digital Marketing Staff (Intern) | PT Konten Maju DEF
⁠⁠Juli 2023–Desember 2023

  • Merancang dan menjalankan campaign pemasaran digital di berbagai media sosial (Instagram, TikTok, dan X).
  • Membuat konten visual, video, dan copywriting untuk meningkatkan brand awareness dan engagement selama campaign.
  • Berkolaborasi dengan tim desain grafis untuk menghasilkan konten kreatif yang menarik.
  • Melakukan analisis data secara berkala untuk mengukur efektivitas dan mengoptimalkan strategi campaign.
  • Berhasil meningkatkan engagement di Instagram sebesar 30% dalam 3 bulan.
  • Berhasil meningkatkan jumlah followers di TikTok sebesar 20% dalam 3 bulan.
  • Berhasil meningkatkan impression di X sebesar 40% dalam 3 bulan.


⁠⁠Contoh untuk magang di bidang administrasi

Staf Magang Administrasi Umum | PT Mitra Sukses XYZ
Juli 2023–Desember 2023

  • Menjawab telepon dan menerima tamu.
  • Membantu persiapan seluruh acara perusahaan.
  • Mempersiapkan perlengkapan rapat dan membuat notulen rapat.
  • Mengelola surat masuk dan keluar, serta mengarsipkannya secara sistematis.
  • Meningkatkan akurasi data dalam sistem informasi perusahaan.
  • Meningkatkan efisiensi proses administrasi dengan implementasi sistem pencatatan digital.
  • Berkoordinasi dengan berbagai departemen di perusahaan untuk mendukung kelancaran operasional kantor.


⁠Contoh untuk magang di bidang desain grafis

Junior Graphic Designer (Intern) | PT Creative Visual ABC
Juli 2023–Desember 2023

  • Membuat desain grafis untuk beragam keperluan (banner, poster, dan materi promosi lainnya).
  • Menggunakan software desain seperti InDesign, Adobe Illustrator, dan Adobe Photoshop untuk bekerja.
  • Melakukan revisi desain berdasarkan feedback dari klien.
  • Berkolaborasi dengan tim marketing untuk mengembangkan konsep desain.
  • Berhasil menyelesaikan proyek desain dalam tenggat waktu yang ditetapkan.


⁠Contoh untuk magang di bidang keuangan

Asisten Akuntan (Magang) | PT National Finance XYZ
Juli 2023–Desember 2023

  • Membantu pencatatan transaksi keuangan, termasuk penerimaan dan pengeluaran kas.
  • Memeriksa faktur dan dokumen pendukung lainnya.
  • Melakukan rekonsiliasi bank dan menyusun laporan keuangan bulanan.
  • Mendukung proses audit internal dan eksternal perusahaan.
  • Mengelola pajak perusahaan dan menyusun laporan pajak.
  • Meningkatkan efisiensi proses pencatatan keuangan dengan menggunakan software akuntansi seperti Google Sheets dan SAP.


⁠Tips Menulis Pengalaman Magang di CV

Berbagai contoh di atas dapat menjadi panduanmu dalam menulis pengalaman kerja di CV. Supaya hasilnya maksimal, perhatikan beberapa tips menulis pengalaman magang di CV berikut ini:

1. Menonjolkan pengalaman yang relevan

Tips pertama adalah pastikan kamu menyesuaikan pengalaman kerja di CV dengan posisi yang kamu lamar.

Sebagai contohnya, kalau kamu melamar untuk posisi Social Media Content Creator, tonjolkan pengalaman magangmu dalam membuat konten di berbagai platform media sosial.

Lengkapi pengalaman tersebut dengan mencantumkan tugas-tugas yang kamu lakukan selama magang.

Prioritaskan tugas yang paling penting dan memberikan kontribusi paling signifikan saat magang. Dengan kata lain, hindari mencantumkan tugas yang terlalu umum.

Tak kalah penting, tunjukkan juga bagaimana pengalaman magangmu dapat melengkapi kualifikasi untuk posisi kerja yang kamu lamar.

2. Menghindari kesalahan umum

Optimalkan CV buatanmu dengan menghindari berbagai kesalahan umum.

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan kandidat adalah menuliskan tugas-tugas umum, seperti “Melakukan tugas administratif,” atau “Membantu kinerja tim.”

Sebagai gantinya, kamu bisa menyebutkan tugas yang lebih spesifik seperti, “Mengelola dokumen fisik dan digital perusahaan,” atau “Berkolaborasi dengan tim untuk menghasilkan konten menarik.”

Di samping itu, hindari juga penggunaan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris yang terlalu panjang atau bertele-tele.

Tuliskan pengalaman kerja magang dalam bahasa yang jelas dan padat agar mudah dipahami.

3. Menggunakan kata kunci yang tepat

Gunakan kata kunci yang tepat ketika memasukkan pengalaman kerja atau magang di CV buatanmu. Kamu bisa menemukan kata kunci tersebut dengan mencari kata yang paling sering muncul dalam deskripsi pekerjaan yang kamu lamar.

Kemudian, cantumkan kata kunci tersebut dalam deskripsi pengalaman kerja di CV buatanmu. Namun, pastikan kamu menuliskan kata kunci tersebut secara alami agar tidak terkesan dipaksakan.

Tak kalah penting, pilihlah kata kunci yang relevan dengan bidang pekerjaan incaranmu. Sebagai contohnya, kalau kamu melamar kerja di bidang digital marketing, kamu bisa menggunakan kata kunci seperti “social media marketing”, “SEO”, “digital campaign”, atau “Google Analytics”.

4. Menyertakan bukti konkret

Apabila memungkinkan, tuliskan pencapaianmu saat magang dalam bentuk angka. Contoh penulisannya seperti “Mengurangi waktu loading website sebesar 25%,” atau “Meningkatkan engagement media sosial perusahaan sebesar 40% dalam 3 bulan.”

Kamu juga bisa menyertakan data pendukung dalam deskripsi pengalaman kerja di CV-mu. Misalnya dengan menuliskan kalimat, “Mengolah data penjualan bulanan perusahaan dari 700 pelanggan.”

Dengan menuliskan angka dan data, pengalaman magang yang kamu tulis akan terlihat lebih menarik bagi tim rekruter. Selain itu, adanya bukti konkret juga menunjukkan bahwa kamu memberikan kontribusi kerja nyata selama magang.


⁠Kesimpulan

Jika kamu sudah pernah mengikuti program magang, jangan ragu menuliskan pengalaman tersebut ke dalam CV.

Tunjukkan bahwa kamu mampu beradaptasi dan berhasil menerapkan teori yang didapatkan di bangku kuliah atau sekolah ke dalam dunia kerja nyata.

Caranya, tulis tugas-tugas spesifik yang telah kamu selesaikan selama magang. Kamu juga bisa menulis pencapaian selama magang untuk memperkuat profil.

Berbagai informasi tersebut tidak hanya berguna untuk menonjolkan dedikasi dan kemampuanmu terhadap bidang kerja tertentu.

Tapi, pengalaman magang juga bisa meningkatkan nilai jual profil kamu sebagai kandidat pelamar kerja di hadapan rekruter.

Jadi, pastikan menulis deskripsi pengalaman magang di CV dengan lengkap menggunakan bahasa yang jelas, ya!

Yuk, persiapkan diri kamu untuk menggapai pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK. 

Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dari banyak pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet. Butuh teman diskusi soal karier untuk memperluas networking? Gabung Komunitas Jobstreet, sekarang!

Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat.

Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman saja! Semoga berhasil!


⁠Pertanyaan Seputar Cara Menulis Pengalaman Magang di CV

  1. Apakah pengalaman magang perlu dicantumkan di CV?
    ⁠Ya, kamu perlu mencantumkan pengalaman kerja di CV, terutama jika kamu adalah seorang fresh graduate. Hal itu dapat menunjukkan keterampilan spesifik yang kamu dapatkan selama magang, sehingga akan menambah poin plus pada profilmu.
  2. Seberapa detail deskripsi pengalaman magang harus ditulis?
    ⁠Tuliskan deskripsi pengalaman kerja magang secara detail dan relevan dengan posisi kerja yang kamu lamar. Adapun deskripsi pengalaman kerja magang yang detail mencakup nama organisasi perusahaan tempat kamu menjalani magang, posisi yang kamu jalani, durasi magang, tugas dan tanggung jawab, serta pencapaian konkret.
  3. Apakah pengalaman magang lama masih relevan dicantumkan?
    ⁠Pengalaman magang lama masih relevan dicantumkan dalam CV selama sesuai dengan posisi kerja yang kamu lamar.
  4. Bagaimana menulis pengalaman kerja magang di CV yang singkat?
    ⁠Berikut ini beberapa cara menulis pengalaman magang di CV:
    ⁠- Fokusl pada tugas spesifik.
    ⁠- Tunjukkan keterampilan utama yang kamu kembangkan.
    ⁠- Tonjolkan pencapaian yang paling signifikan.
    ⁠- Gunakan kata kerja aktif.

More from this category: Melamar pekerjaan

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Jelajahi topik terkait

Pilih bidang minat untuk menelusuri karier terkait.

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Dengan memberikan informasi pribadi Anda, Anda menyetujui Pemberitahuan Pengumpulan dan Kebijakan Privasi. Jika Anda berusia di bawah 21 tahun, Anda memiliki izin dari orang tua agar Jobstreet dan afiliasinya memproses data pribadi Anda. Anda dapat berhenti berlangganan kapan saja.